Kamis, 17 Mei 2012

Pameran Sebagai Penggiat Ekonomi

Jerman adalah tempat lahir industri percetakan. Demikian kuatnya kesan itu, karena tokoh ilmuwan penemu teknologi percetakan bernama J. Guttenberg berasal dari Jerman. Bahkan sampai sekarang dan seterusnya seluruh pelaku bisnis percetakan dunia mempunyai event bersama yang diadakan empat tahun sekali di Jerman. Event ini bernama Drupa (Druct und Pepier Messe). Drupa ini tergolong event yang tua. Tahun ini adalah penyelenggaraan Drupa yang ke lima belas. Artinya, Drupa sudah berumur 60 tahun. Setiap masa penyelenggaraan Drupa selalu mengusung tema-tema terbaru di dunia percetakan. Dan kali ini Drupa 2012 mengusung tema teknologi cetak digital. Berbagai mesin dan teknologi terbaru dipamerkan di Dusseldorf Messe ini. Sebanyak 1850 peserta pameran yang teridiri dari produsen mesin cetak dan semua produsen perlengkapan yang berhubungan dengan percetakan memamerkan produknya di area seluas 32,6 hektar yang terdiri dari 22,6 hektar ruang tertutup dan 10 hektar ruang terbuka. Infrastruktur pendukung arena pameran sangat lengkap. Sejak awal masuk sentuhan teknologi canggih sudah sangat terasa. Setiap tiket masuk sudah ada barcode tiga dimensi. Para pengunjung pameran cukup tunjukkan tiket di alat pemindai dan secara otomatis akan tanda identitas pengunjung. Tidak ada lagi orang yang sibuk jadi penjaga tiket, tidak ada lagi yang kelabakan ketik dan cetak kartu, tidak ada lagi antrian panjang menunggu lamanya administrasi. Padahal di Drupa 2012 ini diperkirakan mencapai 350.000 pengunjung yang berasal dari berbagai negara. Fasilitas toilet yang pasti dibutuhkan semua orang juga selalu ada di setiap hall dalam kondisi bersih tanpa bau pesing dan ... tanpa bayar! Area pameran dibagi menjadi 19 hall yang terpisah satu dengan yang lain. Di antara hall yang terpisah terdapat lorong penghubung yang memungkinkan pengunjung pameran bergerak dari satu hall ke hall yang lain tanpa takut hujan ataupun dinginnya udara Eropa. Selain itu disediakan transportasi gratis berupa bus yang berkeliling siap mengantar para pengunjung di seluruh area Dusseldorf Messe. Semua fasilitas disediakan untuk memanjakan para pengunjung pameran. Dari semua stand pameran, yang paling besar adalah stand milik Heidelberg, produsen mesin cetak terbesar dari Jerman. Heidelberg memang telah lama menjadi barometer teknologi percetakan dunia. Bahkan di Drupa ini terkesan yang punya gawe adalah Heidelberg. Karena itu saat percetakan kami berencana untuk investasi, saya dengan tegas sampaikan harus menggunakan mesin Heidelberg. Karena selain kualitas cetak yang prima, ketahanan dan kekuatan mesin juga sangat dapat diandalkan. Inilah kekuatan media pameran. Pameran merupakan alat promosi yang langsung menyentuh kepada para pengguna. Sekian ribu bahkan mungkin jutaan transaksi bisa terjadi di event pameran. Pada saat pameran Drupa, semua biro travel, hotel dan restaurant di kota Dusseldorf telah 'full booked' oleh para peserta maupun pengunjung pameran dari dalam maupun luar Jerman. Tempat-tempat wisata dan pusat perbelanjaan pun kebanjiran pendatang limpahan dari pameran. Semua orang dari seluruh penjuru dunia berbelanja, bertransaksi dan habiskan uang di Dusseldorf, Kota Pameran Jerman. Roda perekonomian Dusseldorf dan sekitarnya pun berputar. Dan asal anda tahu, Dusseldorf Messe ini selalu penuh dengan agenda pameran. Setelah pameran Drupa, akan segera menyusul pameran-pameran yang lain. Minimal 2 jenis pameran per bulan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar